Kembali Tampil Setelah 20 Tahun, Voli Putri PON Ini Tak Diberi Target Berat

Kembali Tampil Setelah 20 Tahun, Voli Putri PON Ini Tak Diberi Target Berat
Tim Voli Putri PON Riau mendapat pengarahan saat latihan kemarin. Foto: Riau Pos/jpg

jpnn.com - PEKANBARU - Kembali tampil setelah 20 tahun terakhir melalui babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) menjadi prestasi tersendiri bagi atlet voli putri Riau. Untuk itu mereka tidak diberikan target untuk memperoleh medali. Namun jika bisa kenapa tidak?

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau, Emrizal Pakis saat melihat latihan atlet Voli putri di GOR Tribuana, Senin (22/8) sore, meminta kepada atlet agar bisa enjoy. Atau menikmati tampil di PON XIX Jawa Barat dengan sebaik-baiknya.

Karena ia sadar, persaingan perebut medali di cabang olahraga voli masih didominasi oleh atlet-atlet dari Jawa. Sehingga voli Riau yang baru tampil sejak 20 tahun, belum bisa bersaing dengan atlet-atlet terbaik dari Jawa.

''Yang penting atlet kita nikmati saja pertandingannya. Tidak perlu risau, yang penting enjoy saja. Namun kalau bisa merebut medali, tentu ini sebuah kejutan,'' ujar Emrizal seperti diberitakan Riau Pos (Jawa Pos Group), hari ini (22/8).

Selain itu, untuk menghadapi PON yang kurang dari empat pekan lagi, Emrizal yang didampingi beberapa pengurus KONI, juga mengingatkan atlet agar menjaga kesehatan dan menghindari cidera. Sebab kalau mengalami cidera, tidak akan bisa digantikan atlet baru lagi.

''Kemudian jaga kekompakan dan jangan saling menyalahkan ketika kalah dilapangan. Apapun kelemahan dipertandingan nanti, kami bisa menerimanya yang penting kita semangat,'' tambahnya.

Sementara itu Pelatih Voli Riau, Yanto mengatakan penampilan Riau selain menjadi tuan rumah memang ini menjadi yang pertama setelah 201 tahun. Meskipun tahun 2003 voli Riau bisa lolos PON, namun atlet tersebut merupakan atlet dari pulau Jawa.

''Kalau dilihat memang ini atlet lokal yang lolos sejak 20 terakhir. Tapi kami akan berusaha tampil semaksimal mungkin,'' tuturnya.(luk/ray/jpnn)

PEKANBARU - Kembali tampil setelah 20 tahun terakhir melalui babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) menjadi prestasi tersendiri bagi atlet


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News