Kementan Pastikan Pasokan Cabai Rawit di Magelang Terpenuhi hingga Idulfitri

jpnn.com, MAGELANG - Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan monitoring ketersediaan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memerintahkan Direktorat Jenderal Hortikultura dan jajarannya untuk turun ke 48 titik sentra cabai dan bawang merah, yang merupakan komoditas strategis hortikultura.
Pantauan lapang langsung dilakukan di salah satu sentra produksi cabai rawit Provinsi Jawa Tengah, yakni Kabupaten Magelang.
Desa Karang Wetan, Sonorejo, Candimulyo, Kabupaten Magelang merupakan salah satu lokasi petani champion cabai.
Area tanamnya dibuat spot-spot sehingga bisa mencakup permintaan cabai saat hari raya Idulfitri, bahkan hingga Iduladha nanti.
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Bambang Sugiharto menuturkan lokasi tanam cabai sangat bagus dan ada irigasi yang baik, sehingga petani tidak takut gagal panen saat kemarau.
“Saya sangat kagum, sepanjang jalan kiri-kanan ini isinya pertanaman cabai semua. Bahkan untuk Iduladha juga sudah disiapkan khusus areanya,” ujar Bambang dalam kunjungannya, Sabtu (25/2).
Salah satu petani champion cabai Kabupaten Magelang, Darno menjelaskan kondisi hamparan cabai di Kec. Candimulyo itu memang dibagi menjadi area tanam untuk persiapan Idulfitri dan Iduladha.
“Kami para petani harus mempersiapkan dan memproduksi cabai sepanjang tahun, dengan harapan harga cabai menjadi tidak terlalu mahal untuk konsumen dan tidak terlalu murah untuk petani,” jelas Darno.
Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan monitoring ketersediaan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
- Rayakan Paskah & Idulfitri, TBIG Bantu Yatim dan Lansia di 3 Provinsi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Halalbihalal UNTAR 2025 Merajut Harmoni, Menyongsong Kemenangan dalam Keberagaman
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Harga Pangan Hari Ini, Ada Apa dengan Cabai Rawit Merah
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan