Kementerian BUMN Sasar Investasi Infrastruktur lewat INA

Pada tahap awal, kata dia, pemerintah menggaet investasi untuk Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Cargo Village di Jakarta, dan Bandara Hasanuddin di Makassar.
"Untuk melancarkan upaya pembangunan dengan hasil yang terbaik, kami bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dalam mengakomodir struktur konsorsium INA, sementara mereka berinvestasi di bandara," kata Kartika.
Dia tidak menampik, kehadiran INA bertujuan memberikan pilihan kepada para investor untuk menanamkan modal di Indonesia. Investor dapat berinvestasi melalui pembelian saham, pembelian surat berharga negara, berinvestasi melalui BKPM, dan juga bisa melalui partnership.
"Target penyerapan investasi periode pertama INA adalah infrastruktur trasportasi, karena sektor ini disiapkan untuk menjaga peningkatan demand atau permintaan saat ekonomi pulih," sebut Kartika. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Kementerian BUMN bidik tiga investasi infrastruktu lewat INA. Simak selengkapnya
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Rayakan 124 Tahun Pegadaian, SP Pegadaian Ikuti Arahan Presiden Prabowo
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Berbasis AI dan Praktik Lapangan