Kepolisian Dua Provinsi di Inggris Bakal Diswastakan

Kepolisian Dua Provinsi di Inggris Bakal Diswastakan
Kepolisian Dua Provinsi di Inggris Bakal Diswastakan
Dilaporkan pula bahwa para perusahaan yang telah melakukan pendaftaran tender secara online akan bertemu dalam suatu pertemuan dengan pejabat yang berwenang tanggal 14 Maret mendatang. Persetujuan akhir atas kontrak kerjasama tersebut akan dilakukan oleh kepala kepolisian West Midlands yang baru akan dilantik bulan November mendatang. Sang pemenang tender dilaporkan akan mulai bekerja bulan Februari tahun depan.

Menteri Dalam Negeri Inggris Raya Theresa May dilaporkan merupakan salah satu pendukung utama program privatisasi tersebut. May yang sebelumnya telah menyetujui pemotongan anggaraan kepolisian daerah sebesar 20 persen, menyatakan bahwa program tersebut  tidak akan mengorbankan kredibilitas polisi.

Dalam suatu sesi konferensi pers hari Kamis (1/3) lalu, May menyatakan keinginannya agar program kemitraan bisnis tersebut dapat berjalan efektif bulan Maret 2013. Akan tetapi, optimisme May telah banyak mendapat tentangan dari banyak kalangan, termasuk dari kepala kantor serikat polisi dan pekerja kehakiman Inggris Ben Priestley.

Priestley menyatakan kepada The Guardian, program pelibatan sektor swasta dalam tugas kepolisian yang diprakarsai kepolisian West Midlands dan Surrey merupakan suatu eksperimen tidak perlu yang pada akhirnya akan merugikan rakyat dan keamanan nasional. Lebih lanjut dia juga memperingatkan kepolisian untuk tidak termakan bujuk rayu pihak swasta yang hanya mempedulikan keuntungan.(ara/jpnn)

LONDON  - Kepolisian di dua provinsi utama di Inggris, West Midlands dan Surrey dikabarkan akan memberikan wewenang bagi perusahaan keamanan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News