Ketahuilah, di Nusakambangan Para Napi Terorisme Kerap Berulah

Dari semua itu, maka sebenarnya ada sesuatu yang selama ini dilakukan napi terorisme. Yakni, manajemen konflik. Dia menuturkan, kemungkinan besar ada upaya untuk menyulut kerusuhan dan semacamnya.
”Tapi, selama ini bisa ditangani. Biasanya, kami langsung isolasi selama sebulan, kalau melanggar aturan. Itu mereka paling tidak mau. Ya, karena bosan sendirian,” jelasnya.
Kalau soal napi yang mengancam melukai keluarga dan sebagainya, itu sudah makanan sehari-hari. Tentunya, sebagai sipir bila bersikap lurus tidak perlu ada yang dikhawatirkan.
BACA: Rayuan Gombal di Nusakambangan, Uang, Alphard, Macan Tutul
”Kalau beberapa bulan lalu, saat ustaz Abu Bakar Baasyir masih di Pasir Putih, dia yang kerap membantu bila ada masalah dengan napi terorisme,” ujarnya. (idr/bersambung/1)
NUSAKAMBANGAN dikenal sebagai pulau penjara. Bahkan, mendapat julukan baru sebagai pulau eksekusi. Sipir yang biasanya digambarkan menjadi penguasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu