Keuangan Pemerintah Surplus Rp 60,3 Triliun
Keppres Pengadaan Barang Hambat Realisasi Proyek Pemerintah
Senin, 21 Juni 2010 – 17:40 WIB
JAKARTA — Kementrian Keuangan mengumumkan bahwa hingga 15 Juni 2010 lalu, keuangan pemerintah mengalami surplus Rp60,3 triliun. Hal ini diperoleh dari realisasi keuangan pemerintah sebesar 39 persen dibandingkan target APBN-P 2010 sebesar Rp386,7 triliun. Selain itu, penerimaan perpajakan telah mencapai 40,44 persen atau sebesar Rp300,5 triliun yang terdiri dari pajak dalam negeri dengan realisasi sebesar 40,3 persen atau setara Rp290,4 triliun, serta pajak perdagangan internasional dengan realisasi 44,89 persen atau sebesar Rp10,1 triliun. Untuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP), realisasinya telah mencapai 34,7 persen atau setara Rp85,9 triliun. Sedangkan penerimaan negara dari hibah masih relatif kecil yakni sebesar 8,8 persen atau Rp167,3 milliar.
Direktur Jenderal Perbendaharaan Keuangan Kementrian Keuangan, Herry Poernomo, menyatakan, Surplus kali ini cukup meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya tercatat Rp11,7 triliun. "Dari perhitungan antara realisasi penerimaan dan belanja negara, masih surplus sebesar Rp60,3 triliun. Defisit masih belum. Serapan belanja pegawai cukup besar karena masih menyangkut gaji ke 13 yang akan dibayar bersamaan dengan uang pensiun pada bulan Juli mendatang," jelas Herry dalam konfrensi pers di Kementrian Keuangan, Senin (21/6).
Baca Juga:
Lebih lanjut Herry menjelaskan, surplus ini didapat dari beberapa pos anggaran. Di antaranya adalah realisasi pendapatan negara dan hibah sebesar 38,97 persen dari target APBN-P Rp386,7 triliun. Sedangkan realisasi penerimaan dalam negeri 39 persen atau target sebesar Rp 386,5 triliun.
Baca Juga:
JAKARTA — Kementrian Keuangan mengumumkan bahwa hingga 15 Juni 2010 lalu, keuangan pemerintah mengalami surplus Rp60,3 triliun. Hal ini diperoleh
BERITA TERKAIT
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024