KIB Bakal Punya Anggota Baru? Waketum PAN: Tunggu Pengumuman Resmi

KIB Bakal Punya Anggota Baru? Waketum PAN: Tunggu Pengumuman Resmi
Koalisi Indonesia Bersatu yang berisi Golkar, PAN, dan PPP. Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/pras

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menduga, Demokrat partai yang paling berpeluang gabung Koalisi Indonesia Baru (KIB). Menurut dia, PKS cenderung lebih dekat dengan NasDem.

"Iya Demokrat. PKS kan belun ada pernyataan sikap. Malah cenderung dekat sama NasDem kan. Demokrat yang kemudian menggoda Golkar, kemudian Golkar juga menggoda balik untuk gabung dengan KIB," ujar Adi, Selasa (12/07).

Adi mengatakan, bergabungnnya Demokrat tidak akan mengganggu soliditas KIB. Meski diakui sejumlah politisi partai berlambang Mercy ini sering kali liar dan sulit dikontrol dalam memberikan pernyataan.

Dia mencontohkan saat Pilpres 2019 dimana partai Demokrat bagian dari koalisi pendukung capres Prabowo Subianto. Namun dalam perjalanan koalisi, politisi Demokrat sering mengkritik Prabowo hingga tercetus ucapan ‘Jenderal Kardus’ untuk ketua partai Gerindra tersebut.

"Nggak, nggak mungkin terpengaruh, KIB nantinya dengan celetukan itu. KIB ini sudah solid, mereka ini para pemain lama, jadi tidak gampang untuk terpengaruh oleh statement-statement politik Demokrat," tambahnya.

Adi mengatakan, semakin banyak partai yang bergabung di KIB akan semakin membuat koalisi ini dinamis. Banyaknya kepentingan yang muncul akan cukup menyulitkan dalam mencari kompromi politik antara mereka.

Misalnya, Partai Demokrat pasti akan menawarkan sang ketua umu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai capres atau cawapres. Sementara di KIB sudah ada Airlangga Hartarto dan Zulkifkli Hassan yang mulai didorong parpolnya untuk maju di Pilpres 2024. (dil/jpnn)

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan ada partai lain yang akan segera bergabung dengan KIB


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News