Kick Off Peringatan Hari Penyiaran Nasional 2021, KPI Gelar Literasi Sejuta Pemirsa di Batam

Kick Off Peringatan Hari Penyiaran Nasional 2021, KPI Gelar Literasi Sejuta Pemirsa di Batam
Ketua Panitia Pelaksana peringatan ke-88 Harsiarnas Hardly Stefano Pariela. Foto: Dok. KPI Pusat

Dia berharap hal itu harus didukung dengan sinergi semua pihak dalam menjalankan berbagai kebijakan pemerintah, termasuk mematuhi protokol kesehatan dan juga menyukseskan agenda vaksinasi yang sedang berlangsung.

“Tema Hasiarnas kali ini juga merupakan agregasi komitmen seluruh insan penyiaran, termasuk industri penyiaran untuk menjadi kekuatan pendorong kebangkitan ekonomi nasional,” ujar Hardly.

Harsiarnas ke-88 ini menjadi peringatan perdana setelah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menetapkan secara resmi tanggal 1 April sebagai Hari Penyiaran Nasional melalui Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 9 tahun 2019.

Selain GLSP, KPI sudah menyiapkan berbagai rangkaian kegiatan termasuk yang bekerja sama dengan pemangku kepentingan penyiaran lainnya seperti lembaga penyiaran ataupun Kementerian Komunikasi dan Informatika. 

Diplihnya kota Solo sebagai tempat peringatan Harsiarnas ke-88 salah satunya karena faktor sejarah yang sangat lekat dengan dimulainya penyiaran nasional.

“Solo dikenal sebagai kota yang menghadirkan radio ketimuran pertama di Indonesia, Solosche Radio Vereeniging (SRV) lewat tangan dingin Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara VII,” papar Hardly.

Selain itu, di kota ini pula deklarasi peringatan Harsiarnas pertama kali diselenggarakan pada tahun 2009 dan dilanjutkan di tahun 2010.

“Wali Kota Solo saat itu, Bapak Joko Widodo, ikut hadir dalam deklarasi tahun 2010,” ucapnya. 

Hardly Stefano Pariela mengatakan kota Batam dipilih sebagai pembuka berbagai rangkaian kegiatan peringatan Harsiarnas tahun 2021.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News