Kilala Tilaar Buka-Bukaan soal Tren Kecantikan yang Tak Akan Pernah Ketinggalan Zaman

Kilala Tilaar Buka-Bukaan soal Tren Kecantikan yang Tak Akan Pernah Ketinggalan Zaman
Event “Future Beauty Talk 2025: Beyond Boundaries to a Sustainable & Wellbeing Driven Beauty Era” untuk membagikan global insight di dunia kecantikan. Foto: dok Martha Tilaar

Dalam acara ini juha diadakan peluncuran buku Glow Economy: The Rise of Beautypreuner, The Birth of Ecosystem Brand.

Buku ini ditulis oleh lima tokoh lintas bidang yakni: Kilala Tilaar, Bryan Tilaar, Bernard T. Widjaja, Yuswohady, dan Bagus Zidni Ilman Nafi, yang menggabungkan perspektif praktisi bisnis, akademisi, dan pakar strategi dalam melihat transformasi besar industri kecantikan di era modern.

Glow Economy mengangkat bagaimana bisnis kosmetik, yang selama ini dikenal hanya dari sisi estetika, kini menunjukkan dampak ekonomi yang luar biasa.

Mulai dari penciptaan lapangan kerja, pengembangan UMKM, penguatan industri kreatif, hingga kontribusi terhadap ekspor nasional, semua dikupas melalui narasi yang kaya data, wawasan, dan studi kasus aktual.

Lebih dari sekadar tren, Glow Economy menunjukkan bahwa industri kecantikan menjadi sektor yang adaptif, resilien, dan inovatif di tengah dinamika global.

Buku ini juga menyoroti pergeseran perilaku konsumen, kekuatan komunitas digital, peran perempuan dalam perekonomian, serta peluang strategis bagi pertumbuhan ekonomi nasional dan regional.

Salah satu hal yang menarik yang diangkat dalam buku ini adalah transformasi PT Cedefindo, salah satu unit bisnis Martha Tilaar Group, yang mengembangkan model bisnisnya dari consumer brand menjadi ecosystem brand.

Melalui pendekatan ini, PT Cedefindo bukan hanya memproduksi kosmetik untuk konsumen, tetapi juga membangun ekosistem yang mendukung tumbuh kembangnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di industri kosmetik.

Bagi pemain lama ataupun brand baru di industri kecantikan harus tetap update dan terdepan dalam tren agar bisa berkembang di tengah pasar yang makin kompetitif

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News