Kisah Pemuda Berdarah Batak, Sukses di Negeri Orang Berkat Kedisiplinan

Kisah Pemuda Berdarah Batak, Sukses di Negeri Orang Berkat Kedisiplinan
Tom Becher Dalimunthe sukses menjadi salah satu anak Indonesia termuda di Malaysia yang memegang jabatan Direktur Operasional di salah satu perusahaan ternama. Foto: source for jpnn

“Dulu pada 2007 sampai di Manila, Filipina, saya bengong sambil nangis karena ditahan oleh petugas imigrasi, tetapi akhirnya dibantu orang Indonesia," kata Tom.

Filipina menjadi negara tujuan orang tuanya untuk menyekolahkan Tom dan saudara-saudaranya karena Filipina menerapkan sistem kurikulum seperti di Amerika Serikat.

Berkat kedisiplinannya, Tom berhasil menyelesaikan pendidikan Sarjana di Filipina pada umur 19 tahun saja.

Setelah lulus kuliah, Tom tidak mengenal istilah quarter life crisis, karena dalam hidupnya, dirinya hanya ingin bekerja keras, stabil, fokus dan segera berkarya mengharumkan nama bangsa.

Sejak lulus, Tom langsung bekerja di perusahaan global di Filipina dan bermigrasi ke Singapura hingga akhirnya ditempatkan di Malaysia untuk memimpin perusahaan.

“Saat ada meeting, saya selalu dikira bule karena nama saya, namun mereka terkejut karena ternyata wajah Asia Melayu banget, saya sih cuek, kan yang penting substansinya,” ucapnya.

Sejak tahun lalu, Tom telah diangkat menjadi Direktur Operasional, menggantikan direktur sebelumnya yang berasal dari Australia.

Gaji yang diterima oleh Tom saat ini totalnya hampir mencapai Rp 3 miliar rupiah dalam setahun, angka ini belum termasuk fasilitas dan jaminan kesehatan yang diterimanya selama menjabat Direktur di perusahaan Rolling Arrays Malaysia.

Tom Becher Dalimunthe sukses menjadi salah satu anak Indonesia termuda di Malaysia yang memegang jabatan Direktur Operasional di salah satu perusahaan ternama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News