KKB Kelenak Murib Tebar Ancaman: Semua Akan Saya Tembak Mati

jpnn.com, JAYAPURA - Bupati Puncak Willem Wandik meminta TNI dan Polri menindak tegas kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Kelenak Murib.
Menurut Willem, keberadaan kelompok Kelenak Murib menghambat segala sektor pembangunan di Kabupaten Puncak, Papua.
"TNI dan Polri harus bertindak, dia (KKB, red) sangat meresahkan, membuat roda pemerintahan dan perekonomian terhambat," kata Willem Wandik ditemui di Jayapura, Senin (30/5) sore.
Dia menerangkan kehadiran Kelenak selain menghambat pembangunan juga menjadi ancaman.
"Saya sudah keluarkan imbauan agar masyarakat selalu waspada, karena dia (Kelenak, red) pelaku kejahatan," kata Willem.
Willem menegaskan tujuan dari KKB bukanlah sebuah perjuangan.
"Yang dilakukan Kelenak itu bukan perjuangan, tetapi, tindakan kriminal murni yang harus ditindak tegas oleh aparat," katanya.
Kelenak Murib melalui pesan singkat mengancam akan menembak Bupati Willem Wandik.
Kelenak Murib, pimpinan KKB mengancam akan menembak bupati dan seluruh kepala dinas di Kabupaten Puncak.
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi