Koalisi Tolak Kurikulum Surati SBY

Koalisi Tolak Kurikulum Surati SBY
Guru-guru yang tergabung Koalisi Tolak Kurikulum 2013 tiba di depan Istana untuk menyerahkan surat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat (12/4). Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN
"Bagaimana suatu kebijakan yang berkaitan dengan guru, namun tidka melibatkan guru dalam proses penyusunannya," kata Tari menpertanyakan.

Selain itu, mereka meminta Presiden membatalkan kurikulum 2013 dibatalkan karena tidak memiliki urgensi dan tujuan yang tepat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

"Tujuan pendidikan yang baik hanya bisa dicapai bila perubahan kurikulum direncanakan dengan matang, melibatkan stake holder utama dalma pendidikan, terutama guru, dna membuka diri terhadap masukan seluas0-luasnya dari masyarakat, bukan dipaksakan dengan menggunakan pendekatan kekuasaan seperti ini," pungkasnya.

Setelah tiba di depan Istana, Guru Slamet dan anggota Koalisi Tolak Kurikulum 2013 lainnya langsung mendatangi Pos Paspamres yang ada di bagian pojok depan Istana, untuk menyerahkan surat yang mereka tujukan kepada Presiden.(fat/jpnn)

JAKARTA - Kedatangan guru-guru, praktisi pendidikan hingga orang tua murid yang tegabung dalam Koalisi Tolak Kurikulum 2013 ke Istana Negara, Jumat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News