Komentari Kinerja Pertanian, Ombudsman: Kementan Butuh Sosok Pemimpin Kuat

Dalam Rapat Koordinasi Upaya Khusus (Rakor Upsus) peningkatan Produksi Padi dan Jagung 2023-2024 ini, Mentan Amran mengajak seluruh stakeholder pertanian Indonesia untuk berjuang bersama untuk mengingkatkan produksi komoditas tanaman pangan padi dan jagung di Masa Tanam I yang saat ini sedang berlangsung.
Hal ini mengingat situasi yang dihadapi bukan El Nino biasa, tapi Gorila El Nino.
"Dalam perjuangan, yang susah itu adalah merubah mindset, merubah sikap dalam menghadapi tantangan. Meskipun ada El Nino, Super El Nino, ataupun Gorila El Nino," kata Amran.
Sejak dilantik kembali pada 25 Oktober 2023 lalu, Mentan Amran telah melakukan berbagai kunjungan ke daerah sentra produksi beras Indonesia seperti Jawa Timur, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Selatan untuk mengetahui tantangan hingga rintangan yang terjadi pada petani.
Dengan begitu dapat merumuskan kebijakan baru yang presisi demi meningkatkan produktivitas pertanian Indonesia.
Selain itu, Mentan Amran juga menghidupkan kembali program Serasi (Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani) untuk mendukung peningkatan luas lahan tanam dan produksi dengan memanfaatkan rawa mineral. (jpnn)
Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika mendukung penuh gerak cepat dan kinerja pertanian dibawah kepemimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Amran.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia