Konsultan Regional IPDMIP Diharapkan Menghasilkan Banyak Terobosan

Konsultan Regional IPDMIP Diharapkan Menghasilkan Banyak Terobosan
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi. Foto: dok Kementan

Oleh karena itu, diperlukan metode implementasi yang efektif di setiap tahapan kegiatan. IPDMIP harus bisa memberikan kontribusi di 72 kabupaten lokasi proyek, melalui perluasan penerapan teknologi-teknologi yang meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan pendapatan petani.

Untuk itu, konsultan regional IPDMIP harus mampu menghasilkan terobosan-terobosan baru di seluruh lokasi proyek, baik dalam pengembangan sistem pertanian di daerah irigasi, perbaikan atau peningkatan akses pasar, dan peningkatan akses pada layanan keuangan perdesaan.

"Sehingga tujuan proyek dapat terwujud," jelas Dedi.

Dia menjelaskan kalau konsultan regional, baik tenaga ahli maupun koordinator kabupaten, harus mampu menyediakan bantuan dan dukungan yang efektif kepada semua unit pengelola proyek di tingkat provinsi dan kabupaten, bahkan sampai ke tingkat BPP, untuk merumuskan dan mengaplikasikan metode dan kegiatan, agar setiap kegiatan untuk semua komponen proyek dapat menghasilkan output yang konkret yang mendukung pencapaian tujuan proyek.

"Termasuk membantu unit pelaksana proyek di tingkat provinsi dan kabupaten dalam melakukan monitoring dan evaluasi secara regular, sehingga tindakan-tindakan korektif dan akseleratif bisa segera dilakukan bila dijumpai adanya hambatan ataupun permasalahan di lapangan dalam pelaksanaan kegiatan proyek," tambah Dedi.

Terpisah, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menjelaskan kalau keberadaan konsultan regional harus memberikan kontribusi yang nyata dalam pencapaian efektivitas dan akselerasi pelaksanaan kegiatan dan pemanfaatan dana hibah on-granting di daerah. Sehingga, proyek dapat melayani petani secara luas (outreach minded) dan mencapai manfaat secara optimal bagi petani (benefit minded).

"Konsultan regional juga membantu proyek dalam mengelola pengetahuan (knowledge management) dengan mengumpulkan dan mendokumentasikan pengetahuan, pembelajaran, dan pengalaman yang dihasilkan dari pelaksanaan proyek, untuk kemudian menyebarluaskannya melalui berbagai kemasan dan media," katanya.

Menurut SYL, ilmu-ilmu dan pengetahuan yang bersifat local specific yang berguna untuk disebarkan di wilayah lain yang setipe, akan sangat bermanfaat dalam penguatan pengayaan rekomendasi teknis.

Program IPDMIP memiliki dampak yang amat luas terhadap peningkatan pembangunan pertanian di Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News