Kontrol Waktu Penggunaan Smartphone Anak, Jangan sampai Menjadi Konsumtif 

Kontrol Waktu Penggunaan Smartphone Anak, Jangan sampai Menjadi Konsumtif 
Kegiatan Gali Ilmu Literasi Digital yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) di Masjid Mizabur Rahman, Palu, baru-baru ini. Foto dok. Kemenkominfo

jpnn.com, JAKARTA - Era melek digital seperti saat ini, kemudahan mengakses internet bisa berimbas positif maupun negatif.

Para pengguna smartphone pun harus membentengi diri dengan kemampuan literasi digital yang mumpuni untuk memanfaatkan modernisasi teknologi dengan hal-hal positif. 

“Handphone yang kita miliki ini sangat bermanfaat, segala aspek bisa didapatkan hanya melalui smartphone ini. Namun, smartphone juga bisa membuat kita tidak mengenal waktu lagi.” jelas Kadis Kominfo Kota Palu H. Usman saat kegiatan Gali Ilmu Literasi Digital yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) di Masjid Mizabur Rahman, Palu, baru-baru ini. 

Dalam sambutannya, Usman juga mengingatkan kepada setiap orang tua yang hadir untuk mengontrol waktu penggunaan smartphone anak.

Jangan sampai anak menjadi konsumtif terhadap konten negatif sehingga dapat memengaruhi kehidupan sosialnya.

Pegiat literasi digital dari komunitas Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dan Tular Nalar Yohanes Seto Prayogi menyampaikan mengenai korelasi antara transformasi digital pada masa pandemi dalam memengaruhi gaya hidup masyarakat.

"Dampak positif dari smartphone itu sangat banyak, sayangnya itu membuat kita ketergantungan sehingga mulai dari membeli makan, hiburan, shopping hingga mencari kebutuhan pokok lainnya menggunakan smartphone,” paparnya. 

Seto juga menjelaskan pada masa sekarang kemudahan untuk mendapatkan sebuah hiburan dan informasi dikarenakan dibantu dengan adanya Google dan platform digital lainnya.

Kontrol waktu penggunaan smartphone anak, jangan sampai menjadi anak yang konsumtif 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News