Korban Dugaan Pencabulan WNA Nigeria Menolak Diperiksa, Alasannya Bikin Heran Polisi

Korban Dugaan Pencabulan WNA Nigeria Menolak Diperiksa, Alasannya Bikin Heran Polisi
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro. ANTARA/HO-Humas Polres Bogor

Rio menyayangkan pelapor yang malah membuat video yang berisi permintaan tolong kepada pengacara Hotman Paris dan mengaku laporannya ditolak kepolisian.

"Kami sangat menyayangkan sikap korban dan pelapor yang menolak diperiksa dan memilih membuat video yang kemudian viral di medsos," ujar Rio.

Padahal kepolisian, kata Rio, proaktif untuk mendapatkan keterangan dari korban dan pelapor.

Pada Jumat (21/7) pagi penyidik mendatangi rumah pelapor untuk meminta keterangan dan klarifikasi.

"Kami proaktif untuk meminta keterangan korban dan pelapor. Namun, sampai saat ini mereka belum mau dimintai keterangan," papar Rio.

Pengacara Hotman Paris melalui akun @hotmanparisofficial di instagram mengunggah video permohonan mengenai penanganan kasus dugaan TPPO dan pencabulan.

Dalam tayangan video tersebut, tampak orang tua korban meminta bantuan hukum lantaran anaknya diduga menjadi korban TPPO dan juga pencabulan.

"Kami memohon bantuan hukum kepada bapak Hotman Paris beserta tim, di mana anak kami yang di bawah umur menjadi korban TPPO dan pencabulan oleh WNA Nigeria," kata orang tua korban dalam video yang diunggah Jumat (21/7).

Polisi menyayangkan pelapor korban dugaan pencabulan WNA Nigeria membuat video permintaan tolong kepada Hotman Paris dan mengaku laporannya ditolak kepolisian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News