Korlantas Polri Ubah Ujian SIM, Sahroni Soroti Tes Psikologi
Karena itu, Sahroni mengatakan dengan diperbaharui mekanisme ujian SIM ini, para pengendara jadi lebih mengetahui etika dan aturan berkendara. Termasuk mengenai mental si masyarakat tersebut.
“Kesiapan mental, pemahaman akan hukum, serta pengetahuan lalu lintas pengendara harus benar-benar dipastikan,” imbuh Sahroni.
Diketahui, Korlantas Polri resmi mengubah materi ujian praktik untuk mendapatkan SIM dengan desain yang baru.
Karena kini tak ada lagi manuver membentuk angka 8 dan zig-zag dalam praktik uji SIM. Ujian SIM membentuk angka 8 dan zig-zag diganti dengan membentuk huruf S.
Perubahan ini mulai berlaku efektif Jumat 4 Agustus 2023. Sementara baru dilaksanakan di Daan Mogot serta beberapa daerah di Polres Tangerang Kota, Tangerang Kabupaten, Tangerang Selatan, Depok, dan Bekasi Kota. Sisanya menyusul.(mcr8/jpnn)
Korlantas Polri resmi mengubah ujian praktik pembuatan SIM ke masyarakat. Kebijakan itu mendapat dukungan dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Anggota Densus 88 Diduga Memata-matai Jampidsus Kejagung, ART Minta Pimpinan Polri Bertindak
- Respons Kejagung soal Kabar Jampidsus Dimata-matai Anggota Densus 88
- Polisi Gagalkan Aksi Tawuran di Jakarta, Sahroni: Banyak Nyawa Terselamatkan
- Layanan SIM Keliling Hari Ini, Jumat 24 Mei 2024
- Lemkapi Usul Pensiun Kapolri di Usia 60 dalam Revisi UU Polri
- Polri Ungkap Kunci Keberhasilan Pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali