Kota Langsa dan Aceh Timur Dikepung Banjir

Informasi diperoleh Rakyat Aceh, banjir disebabkan karena tanggul yang dibangun dalam proyek saratus hari bupati di Desa Pelita Sagop Jaya, Kecamatan Indra Makmur, dilaporkan patah dan jebol akibat derasnya arus air bah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, Syafrizal Fauzi saat dihubungi Rakyat Aceh kemarin menyebutkan, belum ada pengungsian warga akibat banjir tersebut, “Sementara kerugian harta benda masih dalam pendataan pihak kita, “ sebut Syafrizal Fauzi.
Ia menambahkan, saat ini Tim Reaksi Cepat BPBD Aceh Timur telah menyiapkan personel dan speed boat di Kecamatan Indra Makmur sebagai upaya antisipasi bertambahnya banjir.
“Karena kemungknan hujan akan bertambah, pihak kita dari BPBD Aceh Timur Muspika, Tim Sar telah membuat siaga satu untuk menanggani permasalahan yang ditimbukan akabiat banjir, “ ujarnya, seraya mengharapkan kepada masyarakat yang tinggal di pinggir sungai untuk waspada dan hati-hati. (bah/ily)
LANGSA - Sejumlah wilayah di Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur, dikepung banjir menyusul hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut sejak Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota