KPAI Menilai Mabes Polri Lambat

KPAI Menilai Mabes Polri Lambat
KPAI Menilai Mabes Polri Lambat
JAKARTA- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Hadi Supeno menilai Mabes Polri terlalu lambat menangani kasus video porno yang diduga dilakoni Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. Menurutnya, sudah hampir sebulan kasus tersebut ditangani namun belum juga ada tanda-tanda akan diselesaikan.

"Kalau dari kepentingan masyarakat termasuk lambat. Ini kan sudah hampir satu bulan berdebat seperti ini, padahal ada hal-hal yang lebih produktif yang bisa diperbincangkan masyarakat, media massa dan juga aparat kepolisian," kata Hadi saat berkunjung ke Mabes Polri, di Jalan Trunojoyo, Jakarta, Kamis (24/6).

Hadi membandingkan penanganan kasus pornografi di Australia. Kata dia, di negeri kanguru itu, hanya butuh empat hari ditangani dan pengadilan sudah memutuskan.

"Contoh di Australia hanya empat hari. Kasus begitu tertangkap, dibuka di laptop begitu ada pornografi, hanya empat hari, pengadilan sudah memutuskan," pungkasnya.

JAKARTA- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Hadi Supeno menilai Mabes Polri terlalu lambat menangani kasus video porno yang diduga dilakoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News