KPK : DPR Sering Intervensi Kasus

KPK : DPR Sering Intervensi Kasus
KPK : DPR Sering Intervensi Kasus
Tentu saja hal itu berbeda dengan sebelumnya, dimana Rosalina lebih banyak diam dan menghindar dari wartawan. Bahkan Rosalina juga kerap menangis dalam persidangan.

Saat ditanya tentang Neneng yang menurut Nazaruddin hanyalah ibu rumah tangga biasa, Rosalina membantah. "Kemarin waktu menjadi saksi saya, bu Yulianis (Wakil Direktur Keuangan Permai Grup) kan sudah memberitahu posisinya (Neneng) seperti apa. Beliau kerja juga," katanya.

Memang, dalam persidangan sebelumnya, Neneng menerangkan bahwa posisi Neneng di Permai Grup adalah sebagai Direktur Keuangan. Selain itu dia menerangkan bahwa Neneng adalah salah satu orang, selain Nazaruddin yang memiliki akses sendiri untuk membuka brankas-brankas Permai Grup. Namun saat ditanya apakah dirinya pernah bekerjasama secara langsung dengan Neneng menangani sebuah proyek, Rosalina mengaku tidak pernah.

Tentang janji bungkam dan ketidaktahuan Nazaruddin, Rosalina mengaku bingung. "Tapi mungkin karena dia baru dipenjara," katanya. "Dia pun berharap, pelan-pelan Nazaruddin bisa mengingat baik-baik. "Saya harap tidak ada itu yang namanya rekaya dan cuci otak," imbuhnya.

JAKARTA - Kasus Nazaruddin terus membuka fakta-fakta tersembunyi. Yang terbaru,  Wakil Ketua KPK  M Jasin akhirnya mengakui pihaknya kerap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News