Kredit Macet di LPEI, Pengamat: Pengelolaan BUMN Seharusnya Satu Pintu
Rabu, 03 Juli 2024 – 22:06 WIB

Kredit macet di LPEI, pengamat: pengelolaan BUMN seharusnya satu pintu. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com
Pada 2020, kondisinya makin sulit dengan kredit Rp90,4 triliun dan NPL Rp 23,6 triliun.
Periode 2021, nilai kredit tersisa Rp 84 triliun serta NPL Rp 17,7 triliun. Sedangkan pada 2022, kredit yang diberikan Rp 83,4 triliun dan NPL mencapai Rp 22,3 triliun.
Puncaknya pada 2023, NPL Gross mencapai 43,5% dengan perrincian kredit yang diberikan Rp 73,8 triliun dengan NPL Rp 32,1 triliun. (rhs/jpnn)
Pengamat Ekonomi UI Toto Pranoto menilai pengelolaan BUMN seharusnya satu pintu agar kredit macet di LPEI tidak terulang.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Berbasis AI dan Praktik Lapangan
- Selamat, Direktur Pegadaian Raih Penghargaan Women’s Inspiration Awards 2025
- Melalui Optimasi AI, BNI Perkuat Komunikasi Digital BUMN
- Jakarta Beat Society 2025 Sedot Animo Ribuan Pengunjung
- Prabowo Ancam Bakal Ganti Direksi BUMN yang Malas dan Tidak Berprestasi
- Rumah Stasiun