Kuil Sikh di Perth Diserang dengan Grafiti Anti-Islam

Sebuah kuil Sikh di timur Perth telah menjadi target vandalisme dengan grafiti yang berisi hinaan anti-Islam.
Kuil yang baru selesai dibangun di wilayah Bennett Springs ini dicoret-coret dengan tulisan “Harga Diri Australia” dan “Pulanglah” serta beberapa pesan keji lainnya. Kamera keamanan juga turut dirusak.
Insiden ini terjadi menyusul ditargetnya dua masjid di Perth dan sebuah sekolah Islam pada 10 hari lalu, yang dicoret-coret dengan slogan seperti “Tolak Islam.”
Kaum Sikh tentu saja bukan Muslim ataupun Arab tapi merupakan agama yang berasal dari India.
Pendeta kuil, Satjit Singh, mengatakan, vandalisme seperti ini sangat menjengkelkan dan kerusakan yang diakibatkan bisa menelan biaya perbaikan sebesar 50.000 dolar.
“Saya malu karena saya juga seorang warga negara dan seseorang yang juga warga negara melakukan hal ini di sini. Ini menyakitkan, dan saya yakin ini menyinggung komunitas Australia dan masyarakatnya,” aku Satjit.
Bendahara kuil, Aman Deep Singh, mengatakan, tindakan vandalisme ini sungguh menyakitkan.
Sebuah kuil Sikh di timur Perth telah menjadi target vandalisme dengan grafiti yang berisi hinaan anti-Islam.Kuil yang baru selesai dibangun di wilayah
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas