Lagi, Bocah di Makassar Diculik Lalu Ditukar Beras

Lagi, Bocah di Makassar Diculik Lalu Ditukar Beras
Ilustrasi penculikan anak. ANTARA

Pelaku lalu menurunkan korban, selanjutnya mengambil beras dengan alasan lupa membawa uang dan akan kembali menjemput korban karena sebagai bentuk jaminan.

"Modusnya, sampai di warung dia (pelaku) pura-pura lupa bawa dompet, kemudian anak itu disimpan sebagai jaminan untuk dipercaya. Ada tiga karung beras dibawa pelaku," ungkap Syarifuddin.

Informasi dari korban penjual beras, pelaku menggunakan motor otomatik dengan ciri-ciri orangnya agak tinggi, dan kurus. 

Kejadian ini merupakan kali ketiga di wilayah Kecamatan Rappocini. 

Modusnya, tega menukar anak kecil dengan beras maupun tabung gas atas jaminan korban dititip di warung itu.

Korban pemilik warung beras, Risnawati menceritakan, pelaku saat itu singgah dan mau membeli beras, dengan alasan ada acara pengantin tetapi lupa membawa uang. 

Selanjutnya, pelaku mengambil beras satu karung 25 kilogram. 

Kemudian, kembali lagi mengambil dua karung 10 kilogram. 

Kasus penculikan bocah di Makassar yang kemudian ditukar dengan beras di toko kelontongan kembali terjadi. Informasi dari korban penjual beras, pelaku menggunakan motor otomatik dengan ciri-ciri orangnya agak tinggi, dan kurus. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News