Lagi, Gajah Sumatera Ditemukan Mati
jpnn.com, PEKANBARU - Seekor gajah Sumatera berkelamin betina ditemukan mati di konsesi hutan tanaman industri PT Arara Abadi di Kabupaten Bengkalis, Riau.
"Kami sangat prihatin dan bersedih dengan ditemukannya gajah yang tewas ini. Karena bagi perusahaan, hewan gajah ini harus dilindungi," kata Humas PT Arara Abadi-Sinar Mas Forestry, Nurul Huda di Pekanbaru, Jumat.
Ia mengatakan, selama ini perusahaan tidak ada berkonflik dengan satwa dilindungi tersebut. "Malahan sesuai aturan kami, tetap harus memantau dan menjaga keberadaan gajah jika berada di konsesi kita," ujarnya.
Ia menjelaskan, kronologi kasus tersebut bermula sekitar pukul 09.30 WIB tim Distrik Arara Abadi mendapat info via telepon dari masyarakat Desa Melibur, yang mengatakan bahwa ada gajah mati di sekitar areal perusahaan.
Setelah mendapat info tersebut, tim distrik dan Tim Forest Sustainable perusahaan langsung bergerak pada pukul 09.45 WIB untuk menemui masyarakat dan mengajak warga yang memberi informasi untuk cek lapangan bersama.
Ia mengatakan, ketika sekitar pukul 10.30 WIB tim distrik dan masyarakat tiba di dekat lokasi gajah mati, rombongan gajah yang lain masih berkeliaran di sekitarnya.
"Sehingga tim tidak bisa lebih mendekat untuk melihat kondisi gajah saat itu," katanya.
Setelah memastikan benar didapati ada gajah mati, ia mengatakan tim perusahaan langsung menginformasikan kepada pimpinan dan melaporkan ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau untuk dilakukan penangan selanjutnya.
Gajah Sumatera berkelamin betina mati di sekitar areal PT Arara Abadi di Kabupaten Bengkalis, Riau.
- Polisi Disebut Bekingi Bandar Narkoba di Pekanbaru, Kombes Manang: Jadi Panas Telinga Saya
- Cuaca Riau 26 Maret 2024, Ini Wilayah yang Akan Diguyur Hujan
- Ogah Bayar, Tomi Aniaya Mbak FJP Seusai Berkencan di Hotel
- Seekor Gajah di TNTN Mati, Gading Sebelah Kiri Dipotong, Polisi Buru Pelaku
- Mayat Pria Misterius Ditemukan Mengapung di Danau Khayangan Pekanbaru
- Ratusan Motor Terindikasi Balap Liar Diamankan Polresta Pekanbaru