Lagi, Pasien Miskin Ditolak
Minggu, 04 November 2012 – 13:40 WIB
CIREBON– Pelayanan tidak optimal terhadap pasien dari warga miskin kembali dilakukan oleh rumah sakit milik pemerintah. Kali ini giliran RSUD Waled yang enggan melayani pasien hanya karena masuk pada hari libur dan belum membawa surat keterangan tidak mampu (SKTM). Kejadian ini dialami Moh Hasan Bisri (43), warga Desa Buntet, Dusun I RT 01 RW 03, Kecamatan Atanajapura. Sebelum berangkat ke RSUD Waled, Sudirman meminta saran kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon melalui salah satu pegawai, Mudiono. “Saya jelaskan, nanti akan diurus SKTM sebagai syarat penerima layanan Jamkesda pada hari Senin. Pak Mudiono pun mengamini dan meminta agar pasien segera dibawa ke rumah sakit,” terangnya.
Kuwu Desa Buntet, Sudirman, mengatakan, Sabtu siang (3/11) warganya itu melangalami keram perut. Keluarga yang panik segera membawa Moh Hasan Basri ke Puskesmas Astanajapura.
Setelah mendapat pemeriksaan dari paramedik setempat, mereka memberikan rujukan agar Hasan dibawa ke RSUD Waled untuk mendapatkan perawatan yang intensif. Puskesmas beralasan penyakit yang diderita Hasan tergolong akut. “Oleh keluarga Hasan saya dihubungi guna mengurus administrasi rumah sakit,” kata Sudirman kepada Radar melalui sambungan telepon selular.
Baca Juga:
CIREBON– Pelayanan tidak optimal terhadap pasien dari warga miskin kembali dilakukan oleh rumah sakit milik pemerintah. Kali ini giliran RSUD
BERITA TERKAIT
- Istri Tewas Jatuh ke Jurang, Suami Selamat
- Korban Jiwa Banjir Bandang di Luwu Bertambah Menjadi 11 Orang
- Dua Anak Perempuan Tenggelam saat Berenang di Sungai Enim
- Peduli Pendidikan, Polres Inhu Bangun MCK dan Pojok Baca di SD Marginal Rakit Kulim
- Penyelundupan 2.540 Ekor Burung Melalui Pelabuhan Bakauheni Digagalkan
- Ada Honorer Hampir Punya SK PPPK, tetapi Dicoret BKN, Alasannya Jelas