Lahm Ingin Gusur Ballack
Rabu, 07 Juli 2010 – 08:23 WIB

KAPTEN - Philipp Lahm berfoto bersama Michael Ballack dan pelatih Joachim Loew, di Hotel Southern Sun, Cape Town, 1 Juli lalu. Foto: Michael Kienzler-Pool/Getty Images/FIFA.com.
KEHARMONISAN timnas Jerman jelang duel semifinal melawan Spanyol diisukan sedikit terusik. Penyebabnya, Philipp Lahm menyatakan bahwa dirinya ingin tetap menjadi kapten Jerman setelah Piala Dunia berakhir. Dia tidak peduli jika kapten sebenarnya, Michael Ballack sudah sembuh dari cedera. Kabarnya, pernyataan Lahm ini menyulut perpecahan di tim. Menurut Lahm, dia berani berkata demikian karena mendengar Ballack ingin segera pensiun dari timnas. Itu wajar, mengingat usia gelandang yang baru pindah ke Bayer Leverkusen itu sudah 33 tahun. Belum tentu dia masih bisa terjun di Euro 2012. "Hanya saja, sampai sekarang dia memang belum memutuskan kapan pensiun," ungkap Lahm.
"Peran sebagai kapten membuat saya gembira. Itulah kebahagiaan yang sesungguhnya. Kenapa saya harus mengembalikannya (kepada Ballack)," kata Lahm dalam wawancara khusus dengan harian Bild. "Saya ingin mempertahankan ban kapten ini," lanjut defender 26 tahun tersebut.
Baca Juga:
"Sejauh ini, saya melaksanakan tugas sebagai skipper dengan baik. Tidak mengherankan kalau saya ingin menikmatinya lebih lama. Saya menikmati mengemban tanggung jawab besar buat tim, saya ingin terus menjadi sorotan. Itu perasaan yang wajar," tambah Lahm.
Baca Juga:
KEHARMONISAN timnas Jerman jelang duel semifinal melawan Spanyol diisukan sedikit terusik. Penyebabnya, Philipp Lahm menyatakan bahwa dirinya ingin
BERITA TERKAIT
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi