Larasatie Beri Warna Berbeda di Industri Perhiasan Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Emas ternyata harus selalu dijadikan sebagai alat investasi, tetapi juga bisa untuk berdonasi.
Hal itu yang sedang dibangun oleh brand perhiasan emas asli Indonesia, Larasatie.
Kevin Tania, Managing Director Larasati mengatakan bahwa berdonasi emas tidak mengurangi nilai fesyen dan investasi.
"Larasatie mengajak untuk bergerak dalam kebaikan melalui kampanye terbaru, #menjadisaya," kata Tania dalam keterangan tertulis, Jumat (23/7).
Fifie Rahardja selaku Founder Larasatie menjelaskan bahwa emas bisa menjadi sebuah simbol kekuatan yang membantu dan menguatkan wanita.
Terbukti dari produk- produk yang diluncurkan Larasatie lewat koleksi sukma, gelora dan makna yang diangkat dari pergumulan wanita di Indonesia.
Produk- produk Larasatie yang memiliki konsep women imperfection, body positivity dan influence to social change ini berkomitmen untuk senantiasa mendukung komunitas wanita di Indonesia dengan menyumbangkan sebagian penjualannya.
“Masyarakat tidak perlu ragu soal kredibilitas dan kualitas produk, karena Larasatie lahir dari pabrik emas terpercaya selama tiga generasi,” ujar Fifie Rahardja. (jlo/jpnn)
Emas Larasatie memiliki konsep women imperfection, body positivity dan influence to social change.
- Harga Emas Naik Lagi, Makin Meroket jadi Sebegini
- Harga Emas Antam Naik Tipis Hari Ini, Jadi Sebegini
- Harga Emas Antam Naik Lagi, Makin Untung, nih!
- Antam Catatkan Laba Rp 3,08 Triliun pada 2023
- KPK Takkan Hentikan Proses Penyidikan, Kecuali Pengusaha Tambang Emas Ini Meninggal
- Total Aset Antam Mencapai Rp 42,85 Triliun, Naik dari Tahun Sebelumnya