Layanan Umrah Bakal Gunakan Sistem Online

Layanan Umrah Bakal Gunakan Sistem Online
Menteri Agama Lukman Hakim. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Jemaah umrah akan menikmati aplikasi online. Dengan aplikasi online ini nantinya memudahkan, memberikan rasa aman kepada jemaah umrah di Indonesia.

"Kementerian Agama tengah mempersiapkan aplikasi layanan umrah. Ini kemajuan yang luar biasa jika diselesaikan dengan baik,” kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Jakarta, Senin (8/7).

Dia berharap, aplikasi ini bisa memantau Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) yang berniat nakal kepada jemaah umrah. Bahkan, dalam aplikasi umrah ini nantinya jemaah sudah bisa membuka dan mengetahui waktu keberangkatan dan kepulangannya.

Ke depan, PPIU hanya boleh mencairkan dana jemaah umrah jika sudah ada kejelasan keberangkatan, katering, hotel, dan lainnya.

“Aplikasi ini bisa dilaksanakan setelah musim haji 2019. Ini kemajuan dan prestasi yang luar biasa jika diselesaikan dengan baik,” tuturnya.

BACA JUGA: Jokowi Minta Ignasius Jonan dan Rini Soemarno Berhati-hati

Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Ditjen PHU Arfi Hatim dalam paparan menyampaikan, aplikasi umrah ini sudah dipersiapkan dengan baik dan sudah dilakukan uji coba kepada 14 PPIU. PPIU dalam hal ini, yang mempunyai akses untuk menginput data pendaftar jemaah umrah.

Dengan aplikasi ini, jemaah yang ingin mendaftar umrah bisa dengan leluasa memilih PPIU yang diinginkan.

Dengan aplikasi ini, jemaah yang ingin mendaftar umrah bisa dengan leluasa memilih PPIU yang diinginkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News