Ledakan Sumur Minyak Tewaskan Pekerja, Perusahaan Tak Langsung Lapor ke Kepolisian

Ledakan Sumur Minyak Tewaskan Pekerja, Perusahaan Tak Langsung Lapor ke Kepolisian
Penyidik Satreskrim Polres Siak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan sumur minyak PT Bumi Siak Pusako (BSP) di wilayah Zamrud, Kecamatan Dayun. Foto: dokumentasi Polres Siak

jpnn.com, SIAK - Jajaran kepolisian di Riau sedang menyelidiki ledakan sumur minyak PT Bumi Siak Pusako (BSP) di wilayah Zamrud, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak.

Insiden yang menyebabkan korban jiwa itu terjadi pada 26 Januari 2023, tetapi PT BSP tidak langsung melaporkannya ke kepolisian.

Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja mengungkapkan pihaknya baru mendapat informasi soal ledakan sumur minyak itu pada Senin (30/1).

“Tidak ada pemberitahuan. Kami saja dapat informasi dari media,” kata Ronald kepada JPNN.com, Selasa (31/1).

Polres Siak telah memasang garis polisi atau police line di lokasi sumur yang meledak.

Ronald menjelaskan polisi masih menyelidiki insiden itu.

“Sedang kami selidiki, apakah ada perbuatan pidana," tuturnya.

Perwira menengah kepolisian itu menjelaskan ledakan tersebut berawal saat pekerja PT BSK akan mengambil gate valve atau katup gerbang dari pipa minyak yang sumurnya sudah mati.

Polres Siak menyelidiki ledakan sumur minyak PT Bumi Siak Pusako (BSP) di wilayah Zamrud, Kecamatan Dayun, yang menyebabkan korban jiwa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News