Legislator Berharap DK OJK Terpilih Bisa Lindungi Masyarakat dari Investasi Ilegal
Apalagi, dengan perkembangan teknologi yang pesat, OJK diminta menghadirkan iklim investasi yang sehat.
Sehingga kepercayaan masyarakat terhadap dunia perbankan khususnya investasi dapat pulih kembali.
“Diharapkan OJK ini bisa mengikuti perkembangan bahkan mendahului perkembangan zaman itu sendiri. Karena kalau tidak, memang ke depan ini akan banyak hal-hal lagi yg terjadi yang membuat masyarakat kehilangan kepercayaan,” kata Eriko.
“Contohnya kepada industri asuransi, akhirnya kan masyarakat melihat wah kejadiannya seperti ini. Itu kan mengurangi, terjadi demoralisasi di industri asuransi ini. Apalagi juga industri-industri keuangan lain, investasi-investasi yang begitu marak saat ini," lanjutnya.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan selamat kepada anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terpilih untuk periode 2022-2027.
Dia berharap anggota DK OJK terpilih bisa lebih memperhatikan perlindungan konsumen, di tengah maraknya kasus-kasus investasi ilegal.
"Selamat atas terpilihnya anggota Dewan Komisioner OJK Periode 2022-2027. Semoga ke depan, OJK sebagai lembaga independen yang bertugas mengawasi seluruh kegiatan berkaitan dengan keuangan dapat semakin profesional,” kata Puan, dalam keterangan yang diterima, Jumat (8/4/2022).
Anggota DK OJK periode 2022-2027 dipilih setelah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang digelar Komisi XI DPR.
Eriko Sotarduga berharap OJK terpilih periode 2022-2027 dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat dari investasi ilegal.
- PDIP Melanjutkan Kirab Obor Api Abadi Mrapen, Kali Ini Dilaksanakan di Kota Semarang
- Barang Milik Pekerja Migran Indonesia Tertahan, Wakil Ketua Komisi XI DPR Fathan Subchi Merespons
- Menkominfo Sebut RUU Penyiaran Jangan jadi Alat Pembungkaman Pers
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Ditetapkan Jadi Calon Kepala Daerah
- PDIP Tolak Revisi UU Kementerian Negara, PAN Mengingatkan: Ada Mekanisme