Lihat, Gereja Kemah Tabernakel Cegah Penyebaran Covid-19 Lewat Inovasi Teknologi

Lihat, Gereja Kemah Tabernakel Cegah Penyebaran Covid-19 Lewat Inovasi Teknologi
Ilustrasi Gereja Kemah Tabernakel (GKT) Pluit. Foto: laman GKT

Inovasi Baru dengan Memodifikasi Teknologi

Meski begitu, Wirawan merasa protokol kesehatan saja tidak cukup untuk mencegah penyebaran covid-19.

Penerapan protokol kesehatan superketat ini, tuturnya, harus juga didukung dengan penggunaan sejumlah teknologi yang dimodifikasi untuk mencegah penularan virus di lingkungan gereja.

Karena itu, pria yang menjadi Direktur PT Barstow Indosukses tersebut memutuskan membuat tim khusus untuk memodifikasi teknologi di GKT. Dia memiliki ide memodifikasi dan membuat produk UV Fan Sterilizer Zero Covid.

Dalam tim itu, Wirawan dibantu analis kesehatan Dokter Stefanus Indra dan Hardi Suryadi yang menjadi koordinator tim teknis yang memasang serta memodifikasi. Keduanya juga adalah jemaat dan pelayan gereja di GKT.

"Kami berpikir protokol kesehatan sudah berjalan, sterilisasi maksimal berlapis sudah dijalankan, tetapi sterilisasi kan dilakukan saat manusianya tidak ada, tetapi saat ruangan kosong. Sementara yang membawa virus itu adalah manusia. Karena itu kami berpikir membuat inovasi gimana caranya udara dalam ruangan tetap steril meski ada orang di dalamnya," jelas Wirawan.

Karena itulah, tim ini memutuskan memodifikasi fan dengan pemasangan sinar UV yang bisa membunuh virus. 

Lihat, Gereja Kemah Tabernakel Cegah Penyebaran Covid-19 Lewat Inovasi Teknologi

Gereja Kemah Tabernakel memodifikasi inovasi teknologi menjadi UV Fan Sterilizer Zero Covid untuk mencegah penyebaran corona dalam ruangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News