Lihat, Inilah Tampang Pemalak Wisatawan di Jembatan Ampera Palembang, Ternyata

jpnn.com, PALEMBANG - Dua pelaku pemalakan terhadap wisatawan yang berkunjung ke Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan tak berkutik saat ditangkap polisi.
Kepala Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika, di Palembang, Kamis, mengatakan para tersangka tersebut adalah Robiansyah (30), warga 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1, Palembang.
Kemudian, tersangka Agus Saputra (23), warga Tangga Buntung, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang.
"Keduanya ditangkap personel Unit 1 Jatanras di lokasi kejadian (Jembatan Ampera, Red) pada Selasa (6/12) petang, atau sehari setelah melakukan aksi pemalakan," kata dia.
Agus menjelaskan, kepada penyidik tersangka mengaku sudah lebih dari lima kali memalak wisatawan di kawasan objek wisata Jembatan Ampera hingga Monpera dan Benteng Kuto Besak.
Pemalakan dilakukan para tersangka dengan modus mengamen yang bila tidak dibayar korban diancam akan dilukai menggunakan senjata tajam jenis pisau lipat dan gunting.
Adapun aksi pemalakan terakhir yang dilakukan tersangka terjadi pada Senin (5/12) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Korbannya adalah seorang pria berinisial MW (40) yang saat itu sedang berswafoto bersama dan seorang rekan perempuannya di Jembatan Ampera ikon Kota Palembang itu.
Dua pelaku pemalakan terhadap wisatawan yang berkunjung ke Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan tak berkutik saat ditangkap polisi.
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap