Lihat Tulang Belulang dan Tengkorak, Soimah Langsung Histeris

Lihat Tulang Belulang dan Tengkorak, Soimah Langsung Histeris
Petugas melakukan olah TKP di lokasi penemuan tengkorak manusia. Foto: sumeks.co

jpnn.com, PRABUMULIH - Penemuan tengkorak kepala hingga tulang belulang manusia di semak-semak dalam kebun bikin geger warga Jalan Kemuning Lorong Rasta Kelurahan Cambai Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, Sumsel, Minggu (15/11) pagi.

Berdasarkan informasi menyebutkan bahwa tengkorak dan tulang belulang itu pertama kali ditemukan pasangan suami istri bernama Sariman, 58, dan Soimah, 55, warga setempat.

Keduanya berniat untuk mencari kayu di kebun milik Lili, untuk lanjaran tanaman kacang panjang.

Tak lama kemudian, dari kejauhan Sariman melihat benda seperti tengkorak kepala manusia di semak-semak. Penasaran, dia pun langsung mendekati benda tersebut. Sontak saja, dia bersama Soimah kaget melihat tengkorak kepala manusia tersebut.

Bahkan di sekitar lokasi, keduanya juga melihat ada celana dasar warna hitam, baju kaos hitam bertulisan Belitong serta 1 sandal jepit hitam corak pink dan tulang belulang lain yang sudah terpisah dari tengkorak kepala manusia.

Keduanya pun kemudian memberitahukan hal tersebut kepada warga dan RT setempat juga anggota TNI setempat. Setelah memastikan informasi itu pihak RT pun langsung melaporkan penemuan tengkorak manusia itu ke pihak kepolisian.

“Kami kira itu tengkorak binatang, pas didekati ternyata memang benar itu tengkorak manusia,” sebut Soimah kepada petugas kepolisian. Dia pun mengaku, saat mencari kayu bakar sudah curiga karena mencium bau bangkai.

“Memang waktu nyari kayu bakar dekat situ ado bau bangkai, tapi dak terlalu menyengat. Kami fikir itu bau tikus mati atau hewan lainnyo,” sambung Soimah.

Penemuan tengkorak kepala hingga tulang belulang manusia di semak-semak dalam kebun bikin geger warga Jalan Kemuning Lorong Rasta Kelurahan Cambai Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, Sumsel, Minggu (15/11) pagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News