Lima Siswa SMP Tewas Tenggelam di Danau Pedalaman Badui

Lima Siswa SMP Tewas Tenggelam di Danau Pedalaman Badui
Ilustrasi mayat. Foto: Dokumen JPNN.com

jpnn.com, LEBAK - Lima wisatawan dari Jakarta dilaporkan meninggal dunia akibat tenggelam di Danau Gajeboh, kawasan pedalaman Badui, Kabupaten Lebak, Banten.

“Semua jenazah itu sudah dievakuasi ke puskesmas setempat,” kata Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak Jaro Saija yang juga tokoh Badui di Lebak, Jumat (25/10).

Kelima wisatawan yang meninggal dunia itu tercatat siswa SMP 3 Budaya Jakarta Timur. Mereka sebelumnya dilarang oleh masyarakat Badui agar tidak berenang di danau tersebut. Apalagi, saat itu waktu terik matahari dan menurut kepercayaan masyarakat Badui jangan dilanggar.

Namun, pada siswa itu tidak mengindahkan larangan tersebut hingga menyebabkan mereka tenggelam.

Diperkirakan wisatawan yang berenang di danau itu sekitar 100 orang dari pelajar SMP Budaya Jakarta Timur dalam ketinggian permukaan air mencapai 5 meter.

“Kami selalu mengingatkan kepada wisatawan agar tidak berenang di Danau Gajeboh,terlebih terik matahari itu,” kata Jaro Saija.

Camat Leuwidamar Kabupaten Lebak Agus Sukanta mengatakan bahwa kelima siswa yang tenggelam itu dibawa ke RSUD Adjidarmo, Rangkasbitung, Lebak.

Kelima korban meninggal dunia yakni Malvin Reizen Alvino, Moses Imanuel Baskoro, Sahrul Ramadhan, Paskaleo Anesho Telaumbanua, dan Christiano Arthur Immanuel. “Kasus kecelakaan tenggelam itu kini ditangani kepolisian setempat,” katanya.

Kelima wisatawan yang meninggal dunia merupakan siswa SMP 3 Budaya Jakarta Timur karena melanggar aturan berenang di Danau Gajeboh Badui.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News