Lini Tengah Arema Sisakan Masalah
Kamis, 05 Februari 2009 – 06:42 WIB

Lini Tengah Arema Sisakan Masalah
MALANG - Arema Malang terus berbenah. Kekalahan 0-1 dari Persik Kediri pada Senin lalu (2/2) menyisakan banyak masalah. Terutama di lini tengah. Singo Edan - julukan Arema - tidak memiliki pemain yang bisa menjadi komandan permainan.
Tugas itu sebenarnya dibebankan kepada dua pemain asing, yakni Souleymane Traore dan Leo Chitescu. Namun, kinerja keduanya tidak maksimal. Alih-alih menjadi playmaker, kedua pemain asing itu terkadang justru menjadi kartu mati.
Baca Juga:
Souleymane, misalnya. Pergerakannya lambat. Selain itu, pemain asal Guinea itu sering membawa bola terlalu lama. Hal itu membuat alur serangan Arema tersendat. Lain lagi dengan Leo. Dia sering kehilangan bola. Pemain asal Rumania itu bahkan sering kalah dalam perebutan bola dengan pemain lawan.
Masalah juga menerpa elandang lokal Arema. Tidak ada yang bisa dijadikan jenderal lapangan. Padahal, Arema memiliki enam pemain tengah lokal. Yakni, Achmad Bustomi, Ahmad Sambiring Usman, Arif Suyono, Hendra Ridwan, Muhammad Bahtiar, dan Ronny Firmansyah. ''Di Arema belum ada pemain yang bisa dijadikan jenderal lapangan,'' ujar Gusnul Yakin, pelatih Arema.
MALANG - Arema Malang terus berbenah. Kekalahan 0-1 dari Persik Kediri pada Senin lalu (2/2) menyisakan banyak masalah. Terutama di lini tengah.
BERITA TERKAIT
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta
- Pukul Madura United, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi