Lippo Karawaci Optimistis Kinerja Kian Moncer pada Semester II 2021
“Saya percaya bahwa dalam sepuluh tahun ke depan tingkat kepemilikan rumah ini akan naik sangat pesat. Tentunya ini merupakan suatu hal yang positif bagi masyarakat Indonesia” tuturnya.
Menurut John, permintaan properti terbesar berasal dari rumah tapak dengan harga di bawah Rp 2 miliar.
Dia menjelaskan, pembeli rumah segmen itu sekitar 80 persen merupakan pasar perdana. Sekitar 60 persen pembeli menggunakan KPR.
“Jadi, inilah yang saya pikir real economy dan real demand yang harus didukung dan harus terus kita kembangkan” tuturnya.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan kinerja LPKR pada kuartal pertama 2021 menunjukkan optimisme pertumbuhan kinerja perusahaan pada tahun ini.
“Secara umum, emiten properti mendapatkan faktor positif dari sejumlah kebijakan pemerintah, seperti pelonggaran loan to value dan pemangkasan PPN,” kata dia, Kamis (22/4).
Dia memperkirakan, pertumbuhan ekonomi secara makro mulai positif pada kuartal kedua 2021.
“Bila stimulus pemerintah berjalan, pertumbuhan ekonomi mulai positif, hal ini diharapkan dapat mendongkrak kinerja emiten properti, termasuk LPKR,” imbuhnya.
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) optimistis kinerja pada semester kedua 2021 bakal terus membaik.
- Lippo Cikarang Catatkan Pra-Penjualan Rp 325 Miliar, Total Pendapatan Naik 175 Persen
- PropertyGuru Indonesia Property Awards Kenalkan Kategori Baru di Tahun ke-10
- Pra-Penjualan LPKR Mencapai Rp 1,5 Triliun di Kuartal I/2024
- Ekspansi Bisnis, Daikin Proshop Showroom Hadir di Bali
- Pacu Pra-Penjualan, LPKR Targetkan Pembeli Properti Perdana
- Ini Alasan Bro Hizrah Ganti Nama Setelah Sukses Berbisnis