Luhut Yakini Jokowi dan Prabowo Mau Bersua Tanpa Dipaksa

Luhut Yakini Jokowi dan Prabowo Mau Bersua Tanpa Dipaksa
Luhut Binsar Panjaitan ungkap komunikasinya dengan Prabowo via telepon, di Istana Negara, Jakarta pada Senin (22/4). Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengharapkan semua pihak bersabar dalam menunggu proses rekonsiliasi antara Joko Widodo (Jokowi) dengan Prabowo Subianto seiring tuntasnya Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Sembari menanti proses rekonsiliasi, mantan kepala staf kepresidenan itu mengharapkan pendukung Jokowi maupun Prabowo sama-sama menahan diri.

“Enggak usah diribut-ributkan lagi. Kalau nanti bapak-bapak berdua itu mau ketemu pasti bagus. Kalau Presiden (Jokowi) pasti mau, Pak Prabowo saya kira juga (mau), hanya soal waktu,” kata Luhut di Jakarta Pusat, Selasa (2/7).

Lebih lanjut Luhut meminta semua pihak tidak memaksa Jokowi ataupun Prabowo segera bertemu. Menurutnya, memaksa kedua tokoh itu bertemu sesegera mungkin justru bisa merusak rencana rekonsiliasi.

“Semua ada waktunya, enggak usah dipaksa-paksa. Orang-orang baik mau ketemu. Ini kan momentum Indonesia bagus, jangan kita rusak sendiri,” ujarnya.

Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Jokowi sebagai Presiden RI Terpilih 2019-2024. Keputusan itu merupakan tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan Prabowo tentang sengketa hasil Pilpres 2019.(jawapos.com/jpg)


Luhut Binsar Pandjaitan mengharapkan semua pihak bersabar dalam menunggu proses rekonsiliasi antara Jokowi dengan Prabowo.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News