Lulut Wahyudi Kenalkan Indonesia lewat Motor Modifikasi
USD 15 Ribu untuk Beli Parts dari HD
Jumat, 11 Januari 2013 – 08:04 WIB
"Saya anggap waktu itu sebagai sikap harakiri, nekat. Eh, ternyata gara-gara itu saya mendapat kepercayaan untuk promosi merek lain," tuturnya.
Suplai parts itu memudahkan Lulut berkreasi. Karya pertama yang membuahkan hasil adalah pada 2005. Motor milik konsumennya, Ardian, hasil desain kustomnya mendapat penghargaan Bike of The Month oleh sebuah situs komunitas HD.
Termasuk motor karyanya bernama King Bee yang meraih Chopper of The Month pada Juni 2008 oleh situs clubchopper.com.
Namun, karya pertama yang benar-benar diakui adalah karya Lulut yang diikutkan dalam World Custom Championship Asia Region di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 2007. "Karya saya Earthquake memenangkan runner up untuk Asia," kata Lulut.
SELAMA ini menciptakan motor kustom hanya sebagai sarana pemenuhan keinginan pemilik dan builder. Lulut Wahyudi telah membuktikan bahwa menjadi builder
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor