Maaf, Tol Semarang-Solo Belum Bisa Dipakai Pemudik

Maaf, Tol Semarang-Solo Belum Bisa Dipakai Pemudik
Sejumlah pekerja tengah memadatkan tanah dengan alat berat untuk jalur tol Semarang-Solo seksi III Bawen–Salatiga di wilayah Tuntang, Kabupaten Semarang. Foto: Eko Wahyu/Radar Semarang/JPG

Ia menjelaskan, opsi yang paling memungkinkan jika tol Bawen-Salatiga terpaksa dioperasikan adalah dengan rekayasa lalu lintas. Pengendara akan diperbolehkan menggunakan satu jalan di salah satu ruas setelah Simpang Susun Bawen. Selanjutnya, pemudik akan dibelokkan di wilayah Asinan menuju jalan milik Perhutani.

Arus mudik terpaksa dibelokkan katena Jembatan Tuntang belum bisa dilalui. Karenanya, TMJ masih akan menunggu perintah lebih lanjut dari Kementerian PUPR.

”Tol ini kan salah satu alternatif pengurai kemacetan. Kalau tidak dibuka ya tidak apa-apa, karena daripada menanggung risiko keselamatan,” katanya.

Dari data TMJ hingga awal Juni lalu, konstruksi fisik tol Bawen-Salatiga baru mencapai 44 persen. Sedangkan tol layak dilintasi jika tahapan konstruksinya sudah mencapai  60 persen. Sementara estimasi pengerjaannya hanya sekitar 1,6 persen per minggu.(jpg/ara/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News