Mahasiswi Cantik Ini Korban Air Terjun Dua Warna, Kondisi Jenazahnya...
Dia menyebutkan, jenazah korban akan dimakamkan di Pelompek. "Walaupun asli Siulak Deras, tapi sudah menjadi warga Pelompek," ujarnya.
Inwandri, paman korban yang juga Kades Siulak Deras Mudik saat dihubungi mengatakan, saat ini orangtua korban sudah berada di Medan mengurus jenazah korban.
Informasi terakhir yang diperolehnya saat ini orangtua korban sedang menunggu sidik jari korban, karena wajah korban sudah tidak bisa dikenali lagi.
"Orangtua korban sudah dua hari di Medan, sekarang masih menunggu sidik jari," ujarnya.
Jika sidik jari sudah didapatkan dan cocok dengan anak korban, maka jenazah korban langsung dibawa ke Kerinci.
"Di Bandara Padang sudah ada keluarga yang menunggu dan di Pelompek keluarga juga sudah siap-siap," ucapnya.
Rencananya kata Inwandri, korban akan dimakamkan di Pelompek. "Korban asli Siulak Deras, tapi tinggal di Pelompek. Mereka buka toko kain dan obat di Pasar Pelompek," ujarnya. (*/sam/jpnn)
NINGSIH Tripila (22), mahasiswi semester IV Stikes Flora, Medan, merupakan salah satu korban tewas tragedy banjir bandang Air Terjun Dua Warna Sibolangit,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor