Makin Banyak Anak di Australia Menjadi Pelaku Kekerasan

"Ya, mungkin," sebut Shane.
Shane dibesarkan dalam rumah tangga yang penuh kekerasan dan sering melawan ayahnya.
Ia mengaku telah meninju ibunya dan melempar saudara-saudara perempuannya ke lantai, dan ibunya mengatakan, Shane telah mencoba untuk mencekik salah satu dari saudara-saudara perempuannya.
Shane, yang kini berusia 18 tahun, mengatakan, ia tidak memiliki memori atas banyak serangan ini.
Ia menyalahkan saudara-saudara perempuannya karena memulai masalah.
"Setelah mereka ... mendorong saya dan semacamnya atau menyumpahi saya, saya pergi ke kamar tapi mereka menghalangi pintu sehingga saya tak bisa masuk atau keluar," katanya.
Ia menambahkan, "Jadi itu yang membuat saya marah kemudian saya mendorong mereka atau saya biasanya melempar mereka."
Sulitnya tangani anak pelaku kekerasan
Ribuan orang tua di Australia tengah mencari bantuan polisi dan pengadilan untuk melindungi mereka dari bagian kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan