Mantan Bupati Ditahan, Pasukan TNI Ikut Disiagakan
jpnn.com, JAYAPURA - Pasukan TNI ikut disiagakan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan, menyusul penahanan mantan bupati Yalimo Lakius Peyon.
Lakius ditahan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi bantuan sosial.
Menurut Komandan Kodim 1702/Jayawijaya Letnan Kolonel Infantri Arif Budi Situmeang, personel disiagakan sebagai bentuk dukungan pada kepolisian.
Menurut Situmeang ada aksi unjuk rasa dari pendukung Peyon yang merupakan peserta pemilu bupati dan wakil bupati Yalimo itu.
"Kalau ada permintaan dari kepolisian untuk melapis jika ada tindakan-tindakan anarkis, kami siap untuk membantu mengamankan Kabupaten Yalimo yang masih masuk dalam wilayah teritorial Kodim 1702/Jayawijaya," ujar Situmeang dalam keterangannya, Rabu (27/10).
Letkol Situmeang membenarkan telah menerima laporan sejak pagi massa menuju Polres Yalimo untuk menyerahkan aspirasi agar polisi membebaskan Peyon.
Massa menduga penetapan tersangka berkaitan dengan pilkada yang hendak dilaksanakan di sana.
"Memang benar ada unjuk rasa dari massa yang merasa tidak puas dengan masalah ini."
Mantan bupati ditahan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi bantuan sosial, pasukan TNI ikut disiagakan.
- Pasukan TNI - Polri Menahan 31 Anggota KKB, Ada yang Dilepaskan
- KKB Menyerang Pasukan TNI, Serka Iskan Dwi Terkena Tembakan
- Pasukan TNI Memperketat Jalan Tikus di Perbatasan RI - Malaysia
- Malam Hari, Pasukan TNI Tangkap Pemuda di Titik Nol Perbatasan RI - Malaysia
- KKB Hanya Mampu Bertempur 1 Jam, Kabur Menyeberang Kali, Bravo TNI-Polri!
- Puron Wenda Pernah Baku Tembak dengan Jenderal, Ancam Jokowi, Oh Nasibnya Kini