Mantan Pelatih Inter Ungkap Kekecewaan pada Erick Thohir
jpnn.com - MILAN - Hadirnya Eric Thohir sebagai pemilik Inter Milan ternyata menyisakan kekecewaan bagi Andrea Stramaccioni. Bagi pria yang karib disapa Strama itu, Erick tak pernah memberinya kesempatan unjuk gigi.
Hal itu berbeda dengan sikap yang ditunjukkan mantan pemilik Inter, Massimo Moratti. Menurut Strama, Moratti selalu memberinya kesempatan.
Hal itu dibuktikan ketika Strama ditunjuk sebagai nahkoda pada musim 2012/2013 silam.
“Saya punya komunikasi dan laporan harian dengan Moratti. Dia terus meningkatkan saya. Jika dia bertahan, saya pikir dia akan memastikan saya menjadi pelatih,” terang Stramaccioni di laman Football Italia, Senin (1/9).
Stramaccino sebenarnya sempat digadang-gadang bisa menjadi pelatih jempolan di Inter. Hal itu merujuk pada kesuksesan Strama membawa Inter menjuarai Liga Champions usia muda.
“Hingga Januari, kami masih bersama-sama. Sampai akhirnya ada perpindahan pemilik klub. Bagi Moratti, Inter adalah hidupnya. Untuk saya, Inter tetap akan ada di sudut hati,” tegas pria yang kini menukangi Udinese itu. (jos/jpnn)
MILAN - Hadirnya Eric Thohir sebagai pemilik Inter Milan ternyata menyisakan kekecewaan bagi Andrea Stramaccioni. Bagi pria yang karib disapa Strama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Warm Up MotoGP Spanyol: Alex Marquez Paling Kencang, Pedro Acosta Kecelakaan
- Tanggung Jawab Besar Fajar/Rian di Piala Thomas 2024
- Lihat Insiden Pecco Vs Binder Vs Bezzecchi pada Sprint MotoGP Spanyol, Siapa yang Salah?
- Semifinal Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia Dikepung Raksasa
- Ten Hag Minta Maaf Seusai MU Ditahan Burnley
- Iwan Bule dan Sejarah Awal Kontrak Panjang Shin Tae Yong di Timnas Indonesia