Mantan Pilot Citilink Tekad Purna Negatif Narkoba!!

jpnn.com - jpnn.com -Badan Narkotika Nasional (BNN) akhirnya merilis hasil pemeriksaan mantan pilot Citilink Tekad Purna Agniamartanto, di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Selasa (10/1) kemarin.
Mengejutkan. Meski di tayangan CCTV Tekad berjalan sempoyongan, namun BNN menyimpulkan Tekad negatif atau tidak terdeteksi narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya.
"Oknum pilot sudah diperiksa di BNN pada 4-5 Januari,’’ kata Kepala Humas BNN Kombes Slamet Pribadi.
Pemeriksaan laboratorium dilakukan dengan mengambil sampel darah, urine, dan rambut Tekad.
Slamet menjelaskan, tiga poin utama hasil pemeriksaan Tekad. Pada pemeriksaan fisik menyimpulkan tidak ada kelainan yang bermakna. Kemudian untuk pemeriksaan psikiatris didapatkan Tekad mengalami gangguan penyesuaian. ’’Gangguan penyesuaian itu mengalami kondisi emosi turun karena ada masalah,’’ jelasnya.
Kesimpulan pemeriksaan BNN yang terakhir adalah, si Tekad dinyatakan tidak terdeteksi menggunakan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya. Dia menegaskan, informasi bahwa Tekad menggunakan tembakau gorila itu hanya dugaan publik yang kemudian viral.
Slamet menjelaskan, nama resmi tembakau gorila itu adalah AB-CHMINACA. ’’Saya tidak tahu kenapa kemudian disebut tembakau gorila. Mungkin upaya sindikat untuk mengelabui petugas,’’ katanya. Tembakau gorila itu merupakan salah satu new psychoactive substance (NPS) produk Indonesia yang belum masuk daftar psikotropika.
Kata dia, satu sampai dua pekan ke depan akan dikeluarkan daftar baru psikotropika. Apakah ganja gorila itu akan dimasukkan dalam kategori psikotropika, keputusannya ada di Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Badan Narkotika Nasional (BNN) akhirnya merilis hasil pemeriksaan mantan pilot Citilink Tekad Purna Agniamartanto, di kantor Kementerian Perhubungan
- Dor, Dor, Dor! Oknum Polisi Ini Terkapar Ditembak Petugas BNN
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai dan BNN Berkolaborasi, Gagalkan 1,8 Kg Ganja di Sulteng
- Soal Tanaman Kratom, Menteri Pigai Singgung RUU Narkotika
- Puncak Arus Balik, Garuda Indonesia Group Layani 78.685 Penumpang
- Puncak Arus Mudik, Garuda Indonesia Group Angkut 81 Ribu Penumpang