Manufaktur Sumbang Pajak Rp 103 Triliun
Selasa, 22 Mei 2018 – 02:52 WIB

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Foto: dokumen JPNN.Com
Industri manufaktur besar dan sedang yang mencatatkan kenaikan tertinggi pada triwulan I 2018 antara lain industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki yang naik 18,87 persen.
Ada juga, industri mesin yang naik 18,48 persen, industri pakaian jadi (17,05 persen), industri alat angkutan (14,44 persen), serta industri makanan (13,93 persen). (agf/ken/c25/sof)
Sektor manufaktur mampu menyumbang pajak sebesar Rp 103,07 triliun pada Januari-April 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Pramono Anung Bakal Kejar Penunggak Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta
- AUKSI Lakukan Serah Terima Kantor Baru di Surabaya, Dorong Peningkatan PNBP
- Penjelasan Dedi Mulyadi Soal Mobil Mewahnya yang Nunggak Pajak Rp70 Juta
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta