Marimin Hilang Diseret Buaya Saat Menjala Ikan di Sungai
Selanjutnya, kedepan pemerintah Kecamatan melalui Pemkab OKI akan berkoordinasi dengan BKSDA Provinsi Sumsel guna mencari solusi untuk mengurangi populasi buaya dengan cara menangkap. Dengan tujuan untuk ditangkarkan oleh BKSDA.
“Kami imbau masyarakat jangan beraktivitas di kanal apalagi pada malam hari karena populasi buaya makin banyak. Memang daerah tersebut merupakan habibat buaya,” tutupnya.
Terpisah Kapolsek Sungai Menang, Iptu Zulkarnain mengatakan, memang benar adanya kejadian seorang warga yang diseret buaya ke dalam kanal hingga hilang sampai saat ini.
Baca Juga: Mobil Keluarga Polisi Hilang di Bandar Lampung, Ditemukan di Daerah Ini
“Iya benar, saat ini korban masih dalam proses pencarian. Mari berdoa saja, semoga bisa cepat ditemukan,” pungkasnya. (nis/sumeks)
Seorang nelayan bernama Marimin, 47, hilang setelah diterkam buaya saat menjala ikan di Blok 2 Kanal Wahyuni Mandira Kecamatan Sungai Menang, OKI, Sumsel.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Dua Anak Perempuan Tenggelam saat Berenang di Sungai Enim
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- 3 Begal Sopir Truk yang Melintasi Mesuji Dibekuk Polisi
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia