Mashudi Merasa Dikucilkan PP PBVSI
Minggu, 05 Mei 2013 – 21:28 WIB
JAKARTA - Dua gelar juara Proliga, sebiji trofi Livoli. Belum lagi gelar prestisius sebagai pelatih terbaik. Itulah capaian Mashudi dalam tiga tahun terakhir kejuaraan voli di Indonesia.
Dengan sederet prestasi itu, pria yang kini menukangi Palembang Bank Sumsel Babel tersebut sebenarnya layak menjadi nakhoda Timnas.
Namun, faktanya, Mashudi tak dipanggil ke Timnas. Posisi arsitek Timnas justru diberikan ke Ibarsyah Danu yang saat ini menjabat sebagai asisten pelatih Surabaya Samator.
Mashudi pun mengaku cukup gemas dengan kondisi tersebut. Sebab, menurutnya, dia sudah memberikan banyak bukti dalam voli Indonesia.
JAKARTA - Dua gelar juara Proliga, sebiji trofi Livoli. Belum lagi gelar prestisius sebagai pelatih terbaik. Itulah capaian Mashudi dalam tiga tahun
BERITA TERKAIT
- Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak, Kemenpora: Ayo Kawal Garuda Muda Raih Tiket Olimpiade 2024
- Link Live Streaming Proliga 2024 Seri Semarang: Laga Panas BIN vs LavAni Tersaji
- Hasil Uber Cup 2024: China dan Jepang Mulus ke Semifinal
- Karena Erick Thohir, Hanung Bramantyo Kembali Cinta Sepak Bola
- Piala Asia U-23 2024: Pelatih Suwon FC Kirim Doa untuk Pratama Arhan
- Membongkar Kelemahan Irak saat 2 Kali Kalah & Perkiraan Formasi Timnas U-23 Indonesia