Massa Desak KPK Tahan Syamsul
Selasa, 29 Juni 2010 – 21:36 WIB
JAKARTA -- Di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (29/6), puluhan massa dari Masyarakat Pancasila Indonesia (MPI) pimpinan Misno Adi menggelar aksi unjuk rasa. Massa yang mengenakan kaos loreng ini mendesak agar KPK segera menahan Syamsul Arifin yang sudah berstatus tersangka dalam kasus dugaan korupsi APBD Pemkab Langkat senilai Rp102,7 miliar.
Mereka mengusung dua spanduk besar, salah satunya bertuliskan, "Syamsul Arifin Jangan Hanya Dicekal, Tapi Segera Ditangkap." Dalam orasinya, Misno mengatakan, pihaknya mencurigai KPK telah bersikap diskriminatif, lantaran Gubernur Sumut itu sudah lebih dari tiga bulan berstatus tersangka, tapi belum juga ditahan.
Jika alasannya penahanan akan mengganggu roda pemerintahan, lanjut Misno, penahanan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah terbukti tidak mengganggu roda pemerintahan di sana. "Karena di tahanan, Ismeth toh tetap boleh menandatangani berkas-berkas surat penting. Tapi kenapa Syamsul tidak juga ditahan," ujar Misno kepada wartawan di sela-sela aksi.
Jika alasannya Syamsul juga menjadi Ps Waliota Medan, lanjut Misno, toh sekarang pemilukada Kota Medan sudah selesai dan pasti tidak lama lagi sudah ada walikota definitif.
JAKARTA -- Di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (29/6), puluhan massa dari Masyarakat Pancasila Indonesia (MPI) pimpinan Misno
BERITA TERKAIT
- Memakai Kain Endek di WWF, Puan Maharani jadi Buah Bibir Netizen
- Bertemu Jokowi, Mbak Puan Dapat Pujian, Disebut Mewarisi Kenegarawanan Taufiq Kiemas
- Hadir di World Water Forum ke-10, Presiden Jokowi Ajak Dunia Wujudkan Tata Kelola Air Berkelanjutan
- Hadiri Pembukaan WWF, Menteri AHY: Indonesia Harus Terdepan Menjaga Sumber Daya Air
- Kebijakan Kapolri Bagi Casis Polri di Papua Menuai Pujian, Simak Pernyataan Karo SDM Ini
- BNSP Akselerasi Tenaga Kerja Tersertifikasi Melalui PSKK