Masyarakat Tolak Makamkan Jenazah yang Terpapar Virus Corona, Begini Reaksi Polri

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah masyarakat di berbagai daerah sempat menolak memakamkan jenazah yang tertulari virus corona atau covid-19. Atas penolakan ini, Polri bersama TNI, dan Dinas Kesehatan setempat langsung memberikan edukasi soal penanganan jenazah yang kena corona.
Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Asep Adisaputra mengharapkan, dengan adanya edukasi ini, tidak ada lagi penolakan dilakukan.
“Dari kami bersama TNI dan Dinkes memberikan edukasi kepada masyarakat tentang hal-hal yang terkait dengan (pasien) virus corona yang meninggal dunia,” kata Asep kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (2/4)
Asep pun menekankan, Indonesia punya sikap toleransi dan budaya gotong-royong di dalam masyarskatnya. Untuk itu, sangat diharapkan penolakan terhadap pemakaman jenazah terpapar virus corona kiranya tak terjadi lagi kedepan.
"Tentunya sebagai bangsa Indonesia yang memiliki sikap toleransi dan juga gotong royong tentunya mengedepakan empati dan simpati terhadap korban yang meninggal akibat corona ini. Sehingga tidak ada penolakan dari pemakaman jenazah corona,” kata Asep. (cuy/jpnn)
Sejumlah masyarakat di berbagai daerah sempat menolak memakamkan jenazah yang tertulari virus corona atau covid-19. Atas penolakan ini, Polri bersama TNI, dan Dinas Kesehatan setempat langsung memberikan edukasi.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara