Menantu Emosi Lantas Aniaya dan Gigit Lengan Sang Mertua Jadi Kayak Begini

Menantu Emosi Lantas Aniaya dan Gigit Lengan Sang Mertua Jadi Kayak Begini
Aisyah (56) sedang mendaptkan perawatan. Foto kanan, tersangka Sunarni (33). Foto: Polsek Babat Toman for SUMEKS.CO

jpnn.com, SEKAYU - Ketidakharmonisan Aisyah, 65, dengan menantunya, Sunarni, 33, yang sudah lama akhirnya berujung dengan penganiayaan, Senin (16/12) sekitar pukul 12.00 WIB.

Aisyah warga Perumahan Karyawan No 20, PT GPI V, Desa Pangkalan Jaya, Kecamatan Babat Toman, terpaksa dilarikan ke rumah sakit  karena luka-luka usai dianiaya dan digigit sang menantu.

Buntut kejadian tersebut, sang menantu diciduk jajaran Polsek Babat Toman di rumahnya, Perumahan Karyawan No 19, PT GPI V, Desa Pangkalan Jaya, Babat Toman.

“Saat ini yang bersangkutan dititipkan ke tahanan Polres Muba, tetapi untuk perkaranya tetap kami yang menangani,” ujar Kanit Reskrim Polsek Babat Toman Ipda Joharmen.

Ceritanya, kejadiannya berawal dari keributan antara tersangka dan suaminya Jumat (13/12) sekitar pukul 17.30 WIB di rumah sang mertua.

Saat itu korban juga ikut terlibat cekcok mulut dengan tersangka.

Suami tersangka bertambah emosi dan memarahi tersangka. Beberapa saat kemudian tersangka beranggapan bahwa korbanlah yang menjadi penyebab sang suami memarahinya.

“Keributan tersangka dan suaminya karena ada omongan, bahwa tersangka saat suaminya bekerja, kerap keluar dengan lelaki lain, ini yang diributkan,” tandas Joharmen.

Tersangka kemudian masuk ke dalam rumah korban. Lalu dengan sepotong kayu tersangka memukul paha dan menggigit lengan kiri korban.

Ketidakharmonisan Aisyah, 65, dengan menantunya, Sunarni, 33, yang sudah lama akhirnya berujung dengan penganiayaan, Senin (16/12) sekitar pukul 12.00 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News